Aqsam atau Sumpah-sumpah dalam Al-Qur’an

Pendahuluan

Sumpah dalam Al-Qur’an, atau yang dikenal dengan istilah “aqsaam,” digunakan oleh Allah SWT untuk menegaskan kebenaran, memberikan peringatan, atau menunjukkan keagungan sesuatu. Imam Suyuthi dalam karyanya “Al-Itqan fi Ulumil Qur’an” menjelaskan berbagai bentuk sumpah dalam Al-Qur’an dan maknanya. Artikel ini akan mengulas berbagai bentuk sumpah yang terdapat dalam Al-Qur’an beserta beberapa contoh konkret.

Pentingnya Memahami Sumpah dalam Al-Qur’an

Memahami sumpah dalam Al-Qur’an memiliki beberapa manfaat penting:

1. Menegaskan Kebenaran

Sumpah digunakan untuk menegaskan kebenaran suatu pernyataan atau peristiwa.

2. Memberikan Peringatan

Sumpah seringkali digunakan untuk memberikan peringatan yang serius kepada umat manusia.

3. Menunjukkan Keagungan

Sumpah digunakan untuk menunjukkan keagungan ciptaan Allah dan kekuasaan-Nya​​.

Contoh-contoh Sumpah dalam Al-Qur’an

Berikut adalah beberapa contoh sumpah dalam Al-Qur’an beserta maknanya:

1. Sumpah dengan Makhluk

وَالشَّمْسِ وَضُحَاهَا . وَالْقَمَرِ إِذَا تَلَاهَا


“Demi matahari dan cahayanya di pagi hari, dan demi bulan apabila mengiringinya.” (QS. Asy-Syams: 1-2)

Ayat ini menggunakan sumpah dengan matahari dan bulan untuk menegaskan pentingnya dua makhluk ini dalam kehidupan manusia. Matahari memberikan cahaya dan kehidupan di siang hari, sementara bulan memberikan cahaya di malam hari.

2. Sumpah dengan Waktu

وَالْعَصْرِ . إِنَّ الْإِنسَانَ لَفِي خُسْرٍ

“Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian.”
(QS. Al-Ashr: 1-2)

Ayat ini menggunakan sumpah dengan waktu (masa) untuk menekankan bahwa manusia sering kali berada dalam kerugian kecuali mereka yang beriman dan beramal saleh.

3. Sumpah dengan Hari Kiamat

لَا أُقْسِمُ بِيَوْمِ الْقِيَامَةِ

“Aku bersumpah demi hari kiamat.” (QS. Al-Qiyamah: 1)

Ayat ini menggunakan sumpah dengan hari kiamat untuk menegaskan kepastian datangnya hari kiamat dan pentingnya mempersiapkan diri untuk hari tersebut.

4. Sumpah dengan Diri Allah

فَوَرَبِّ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ إِنَّهُ لَحَقٌّ مِثْلَ مَا أَنَّكُمْ تَنْطِقُونَ

“Demi Tuhan langit dan bumi, sesungguhnya (janji Allah) itu benar-benar seperti apa yang kamu ucapkan.”
(QS. Adh-Dhariyat: 23)

Ayat ini menggunakan sumpah dengan diri Allah, Tuhan langit dan bumi, untuk menegaskan kebenaran janji-Nya dan bahwa janji tersebut adalah pasti.

Hikmah di Balik Sumpah dalam Al-Qur’an

Imam Suyuthi dan ulama lainnya menyebutkan beberapa hikmah di balik adanya sumpah dalam Al-Qur’an:

1. Meneguhkan Hati Mukmin

Sumpah meneguhkan hati orang-orang beriman tentang kebenaran janji dan ancaman Allah.

2. Menunjukkan Keagungan

Sumpah digunakan untuk menunjukkan keagungan dan kekuasaan Allah atas ciptaan-Nya.

3. Memberikan Peringatan

Sumpah memberikan peringatan keras kepada orang-orang yang lalai agar mereka segera kembali ke jalan yang benar.

Simpulan

Sumpah-sumpah dalam Al-Qur’an memiliki ma​​ungsi untuk menegaskan kebenaran, memberikan peringatan, dan menunjukkan keagungan Allah SWT. Dengan memahami bentuk dan makna sumpah-sumpah ini, kita dapat lebih menghargai keindahan dan kekayaan bahasa Al-Qur’an serta memperdalam pemahaman kita tentang pesan-pesan ilahi yang terkandung di dalamnya.

Imam Suyuthi memberikan penjelasan yang mendalam tentang sumpah dalam Al-Qur’an, yang membantu kita untuk lebih memahami dan menghayati kitab suci ini sebagai pedoman hidup yang sempurna. Semoga bermanfaat, aamiin.


Yadi Iryadi, S.Pd.
Founder Metode Yadain Litahfizhil Qur’an
Pembina II Yayasan Karantina Tahfizh Al-Quran Nasional

Informasi & Pendaftaran Karantina Tahfizh Al-Quran:
www.hafalquransebulan.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *