Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Nama saya Abdul Muhaimin Bin Mohd Zainuri, saya berasal dari Singapura.
Saya ingin berbagi pengalaman saya selama mengikuti Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional, di mana tujuan utama saya adalah untuk mengejar cita-cita saya dalam menghafal Al-Qur’an secara utuh.
Ketika pertama kali tiba di tempat ini, saya langsung merasakan suasana yang sangat tenang dan damai. Semua peserta yang hadir memiliki semangat yang sama, yaitu untuk mendapatkan keberkahan dalam Muraja’ah dan Menghafal Al-Qur’an sehari-hari.
Kami semua memiliki tekad yang kuat untuk menghafal Al-Qur’an dengan baik dan benar, serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional ini memberikan kami kesempatan untuk fokus sepenuhnya pada hafalan Al-Qur’an. Selama periode karantina, kami diberikan waktu yang cukup untuk belajar dan mengulang-ulang ayat-ayat suci Al-Qur’an.
Kami juga mendapatkan bimbingan dari para pengajar yang berpengalaman dan berpengetahuan luas tentang Al-Qur’an.
Selain itu, kami juga diajarkan tentang pentingnya memahami makna dari setiap ayat yang kami hafal. Tidak hanya sekedar menghafal, tapi juga memahami dan mengamalkan ajaran-ajaran yang terkandung dalam Al-Qur’an.
Dalam proses Muraja’ah Al-Qur’an, kami diajarkan untuk merenungkan makna dan pesan yang terkandung dalam ayat-ayat suci tersebut.
Selama mengikuti Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional, saya merasakan banyak keberkahan yang Allah SWT berikan kepada kami.
Keberkahan tersebut terlihat dari kemajuan yang kami capai dalam menghafal Al-Qur’an. Dalam waktu yang relatif singkat, kami berhasil menghafal banyak surah dan ayat-ayat Al-Qur’an.
Namun, keberkahan yang kami dapatkan tidak hanya terbatas pada kemajuan hafalan kami. Kami juga merasakan keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.
Semangat dan ketekunan yang kami pelajari selama mengikuti karantina ini membantu kami mengatasi berbagai tantangan dan rintangan dalam hidup.
Selain itu, kami juga merasakan keberkahan dalam hubungan kami dengan Allah SWT. Dengan menghafal dan mengamalkan Al-Qur’an, kami merasa lebih dekat dengan-Nya. Kami merasakan kehadiran-Nya dalam setiap langkah hidup kami. Keberkahan ini memberi kami ketenangan dan kebahagiaan yang tiada tara.
Saya ingin mengajak semua orang untuk mengikuti Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional dan membimbing kita kembali kepada Allah SWT. Dalam dunia yang penuh dengan godaan dan kesibukan, kita seringkali lupa untuk menghadap kepada-Nya.
Melalui Karantina Tahfizh Al-Qur’an, kita diberikan kesempatan untuk memperdalam pemahaman kita tentang Al-Qur’an dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam menghafal dan mengamalkan Al-Qur’an, kita akan merasakan keberkahan yang luar biasa. Kita akan merasakan kedamaian dan kebahagiaan yang hanya bisa didapatkan melalui hubungan yang erat dengan Allah SWT. Kita akan merasakan kekuatan dan ketenangan dalam menghadapi segala tantangan hidup.
Terakhir, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional atas kesempatan ini. Saya juga berterima kasih kepada para pengajar yang telah memberikan bimbingan dan ilmu kepada kami.
Semoga Allah SWT memberkahi usaha kita semua dalam menghafal dan mengamalkan Al-Qur’an. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Terima kasih.
Berikut adlaah video testimoninya: